10 Pedang Tertajam di Dunia
Pada zaman dahulu pedang sering kali digunakan sebagai senjata perang. Pedang diperkitakan muncul pada masa perunggu. dan pedang yang terbuat dari tembaga ditemukan pada situs Harappa di Pakistan. kemudian pada abad pertengahan, pedang mulai dibuat dari bahan baja maupun besi. berikut ini 10 pedang yang tertajam :
1. Zulfikar
Zulfikar adalah sebuah pedang kuno yang dimiliki oleh syaidina Ali yang
merupakan sahabat sekaligus menantu Nabi Muhammad SAW. Beliau memerintah
kekhalifahan Islam pada tahun 656-661 M. dan pada beberapa catatan
sejarah, Nabi Muhammad SAW memberikan sebuah pedang Zulfikar kepada
syaidina Ali saat Pertempuran Uhud.
Zulfikar adalah sebuah pedang yang mengacu pada pedang Asia Barat atau
Asia Selatan dengan mata pisau yang melengkung. dan Dikatakan bahwa
pedang Syaidina Ali adalah pedang yang digunakan pada Perang Parit, yang
merupakan upaya pengepungan Madinah. pada masa pertempuran, Nabi
Muhammad SAW, Syaidina Ali, dan pembela Islam membangun parit untuk
melindungi Madinah terhadap serangan kavaleri konfederasi yang jauh
lebih besar.
Beberapa pakar ada yang bertentangan mengenai bentuk dari pedang ini.
Beberapa dari mereka yang menggambarkan senjata itu memiliki dua bilah
yang paralel, yang menekankan kemampuan mistis dan juga kecepatan, dan
sementara yang lain menggambarkan Zulfikar bagai pedang tradisional.
namun ada Beberapa gambar sejarah yang menggambarkan pedang seperti
split, dan pisau yang berbentuk V. Pedang ini bertahan sampai hari ini
yang disimpan dalam kepemilikan Imam Muhammad al-Mahdi. Dan senjata ini
juga merupakan bagian dari koleksi yang sangat terkenal yang disebut
dengan al-Jafr.
Al-Jafr merupakan sebuah buku suci Syiah yang terdiri dari dua kotak
kulit yang berisikan artefak yang paling penting dari masa Nabi Muhammad
SAW dan Syaidina Ali. adapun Koleksi ini telah diturunkan dari generasi
ke generasi, dengan masing-masing Imam baru menerima koleksi ini dari
pendahulunya. Adapun Isi Al -Jafr sangatlah mengesankan, akan tetapi
koleksi ini tidak untuk diperlihatkan ke publik. dan Salah satu bagian
dari buku ini adalah menggambarkan aturan Islam, arahan, dan hal-hal
terkait perang, dan juga termasuk tas yang berisikan baju besi dan
senjata Nabi Muhammad SAW.
2. Joyeuse
Charlemagne merupakan seorang pria yang lahir pada tahun 742 M. Dia
adalah salah satu penguasa yang terbesar dalam sejarah dunia dan
merupakan Raja kaum Frank pada tahun 768 M. kemudian Pada 800 M dia
diangkat menjadi Kaisar Roma, ini adalah posisi yang dipegangnya selama
sisa hidupnya. dan Dalam Kekaisaran Suci Romawi dia juga dikenal sebagai
Charles I dan dia juga merupakan Kaisar Romawi Suci pertama. Joyeuse
adalah nama pedang pribadi Charlemagne dan sampai Saat ini, ada dua
pedang yang dikaitkan dengan Joyeuse. yang pertama adalah pedang yang
disimpan di Schatzkammer Weltliche sebuah museum yang berada di kota
wina, adapun yang lain ditempatkan di kota Louvre, Perancis. mata
Pisaunya yang dipajang di Louvre dinyatakan bahwa sebagian dibuat dari
pedang asli Charlemagne. Pedang ini terbuat dari bagian-bagian yang
berasal dari abad yang berbeda, sehingga ini menjadikan sangat sulit
untuk mengidentifikasi senjata itu sebagai Joyeuse. Pada Gagang pedang
menunjukkan tanggal pembuatan yaitu sekitar waktu Charlemagne. pahatan
emas dibuat dalam dua bagian dan pernah dihiasi dengan berlian.
Pedang Charlemagne muncul pada berbagai legenda dan dokumen sejarah.
pada Bulfinch’s Mitologi menjelaskan Charlemagne menggunakan Joyeuse
untuk memenggal kepala komandan Saracen Corsuble dan juga ksatria
temannya Ogier Dane. dan Setelah kematian Charlemagne, pedang itu
dimiliki oleh Basilika Saint Denis yang kemudian dibawa ke Louvre
setelah dilakukan prosesi Coronation kepada raja-raja Perancis.
3. Honjo Masamune
Masamune adalah seorang Pandai Pedang Jepang yang diakui sebagai salah
satu ahli metalurgi yang terbesar di dunia. adapun Tanggal yang akurat
untuk masa hidup Masamune tidak diketahui sampai saat ini, akan tetapi
diyakini bahwa dia bekerja antara tahun 1288-1328 M. adapun senjata
Masamune telah mendapatkan status legendaris selama beberapa abad. dan
Dia menciptakan pedang yang dikenal sebagai tachi dan belati yang
disebut tant. adapun pedang Masamune ini memiliki reputasi sangat kuat,
unggul juga berkualitas. Dia sangat jarang menandatangani hasil
karya-karya yang dibuatnya, sehingga sangat sulit untuk mengidentifikasi
semua senjata buatannya.
Yang paling terkenal dari semua pedang Masamune adalah pedang yang
bernama Honjo Masamune. dan Pedang Honjo Masamune ini sangat penting
karena mewakili kharisma shogun selama periode Edo yang berada Jepang.
setelah itu Pedang ini diwariskan dari satu Shogun ke Shogun berikutnya
selama beberapa generasi. setelah itu pada tahun 1939, pedang ini
dinyatakan sebagai harta karun nasional Jepang, akan tetapi pedang ini
tetap milik keluarga Tokugawa. dan adapun pemilik yang terakhir dari
pedang Honjo Masamune adalah Tokugawa Iemasa. akan tetapi Tokugawa
Iemasa memberikan senjata dan juga 14 pedang lainnya ke kantor polisi di
Mejiro,Jepang itu pada bulan Desember tahun 1945.
Tak lama kemudian pada bulan Januari tahun 1946 M, dan kemudian polisi
Mejiro memberikan pedang ini untuk Sgt. Bimore Coldy (US 7th Cavalry).
dan sejak saat itu, Honjo Masamune hilang dan keberadaan pedang ini
tetap menjadi misteri. adapun Honjo Masamune adalah salah satu artefak
sejarah yang paling penting yang menghilang pada akhir Perang Dunia II.
4. Sword of Mercy
Pedang Mercy adalah senjata yang terkenal dan dulunya adalah milik
Edward Confessor. adapun Edward Confessor adalah salah satu raja Anglo -
Saxon yang terakhir di Inggris sebelum terjadinya Penaklukan Norman
pada tahun 1066. dia memerintah pada tahun 1042-1066 dan pemerintahannya
telah ditandai oleh runtuhnya kekuasaan kerajaan-kerajaan Inggris. dan
Tak lama setelah kematian Edward Confessor, para Normandia mulai
melakukan perluasan wilayah ke Inggris, dan dipimpin oleh William sang
Penakluk. Adapun Pedang Mercy mempunyai pisau patah yang pendek dan
persegi. Pada tahun 1236 M, senjata itu di berikan nama dengan curtana
dan sejak itu digunakan untuk upacara kerajaan ini.
Pedang Mercy merupakan bagian permata dari Mahkota Kerajaan Inggris dan
juga merupakan salah satu dari lima pedang yang digunakan untuk
penobatan raja Inggris. adapun Senjata ini merupakan senjata yang sangat
langka dan salah satu pedang yang tersisa dari masa pemerintahan Oliver
Cromwell. dan Selama penobatan ksatria Inggris, Pedang Mercy adalah
pedang yang dipegang oleh raja untuk menyematkankan kehormatan kepada
ksatria.
5. Napoleon Sword
Pada musim panas tahun 2007 lalu, sebuah pedang yang bertahtakan emas
yang yang dulu milik Napoleon dilelang di negara Perancis dengan harga
lebih dari $ 6.400.000 dolar. Pedang inilah yang digunakan oleh Napoleon
dalam banyak pertempuran. Pada awal tahun 1800-an, Napoleon memberikan
senjata ini kepada saudaranya untuk hadiah pernikahan. dan akhirnya
pedang itu diwariskan dari generasi ke generasi selanjutnya. dan pedang
ini tidak pernah berada ditempat lain selain keluarga Bonaparte.
akhitnya Pada tahun 1978, pedang ini dinyatakan sebagai harta nasional
di Perancis, akan tetapi pemenang lelang tidak diketahui identitasnya.
6. Tizona
Padang tertajam di dunia
selanjutnya, El Cid adalah aset raja kastilia, spanyol yang paling
berharga dalam peperangan melawan bangsa Moor. dan Dia adalah seorang
ahli strategi militer yang terampil dan juga ahli pedang yang kuat.
El Cid memiliki banyak pedang, tetapi dua yang paling terkenal adalah
pedang Tizona dan Colada. Tizona adalah sebuah pedang yang digunakan
oleh El Cid untuk berperang melawan bangsa Moor. dan Senjata ini
merupakan salah satu peninggalan yang sangat dihargai di Spanyol dan
pedang ini juga diyakini telah ditempa di Cordoba, Spanyol, meskipun
mata pedangnya terbuat dari baja Damaskus. Tizona memiliki panjang 103
cm / 40.5 inci dan juga berat 1,1 kg / 2.4 pound. pedang ini terdapat 2
tulisan yang terpisah, 1 merupakan tanggal pembuatan 1002 dan yang
lainnya adalah kutipan doa Katolik Ave Maria. pedang Tizona saat ini
dipajang di museum Museo de Burgos di Spanyol.
7. Wallace Sword
Pedang William Wallace terdapat di Monumen Nasional di Stirling,
Skotlandia. pada Batang pedang ini mempunyai panjang 132 cm dan meiliki
berat 2,7 kg. Adapula yang mengatakan bahwa pedang ini adalah senjata
yang digunakan oleh Wallace pada Pertempuran Stirling Bridge pada tahun
1297 dan juga Pertempuran Falkirk tahun 1298. pedang ini Terbuat dari
besi berlapis emas dan pegangannya yang dibungkus dengan kulit coklat
berwarna gelap dan gagang pedang ini bukanlah gagang yang asli.
Setelah pelaksanaan William Wallac, yakni gubernur Dumbarton Castle
yaitu Sir John de Menteith menerima pedangn ini yang kemudian Pada tahun
1505 Raja James IV yang berasal dari Skotlandia dengan membayar 26
shilling untuk dapat memiliki pedang binned dengan tali sutra. tetapi
pedang ini sudah mengalami banyak perubahan mulai dari sarung pedang
asli, gagang serta sabuk yang disebut dibuat dari kulit kering seorang
komandan tentara Inggris, yang bernama Hugh Cressingham.
8. Seven-Branched Sword
Senjata besi ini mempunyai panjang 74,9 cm dan memiliki enam tonjolan
cabang sepanjang 65,5 cm. dan Pedang ini dibuat untuk keperluan upacara
dan memang tidak buat untuk pertempuran. kemudian pada tahun 1870 M ada
seorang pendeta Shinto yang bernama Masatomo Kan menemukan dua tulisan
yang terdapat di Pedang Tujuh cabang ini. pedang ini terbuat dari baja
yang dikeraskan sebanyak 100 kali. dan yang Menggunakan pedang 100
tentara musuh. Pedang Tujuh-cabang saat ini disimpan di Kuil Isonokami
di Prefektur Nara Jepang, dan pedang ini juga tidak dipamerkan ke
publik.
9. Curved Saber of San Martin
San Martín adalah seorang pahlawan Amerika Selatan dan salah seorang
Pelindung Peru. dan akhirnya kemerdekaan Peru secara resmi
dideklarasikan pada tanggal 28 Juli 1821 dibawah kepemimpinan San
Martín.
Salah satu harta yang paling dihargai José de San Martín adalah pedang
melengkung yang dia beli di London. adapun San Martín sangat mengagumi
mata pisau pedang yang melengkung dan dia juga merasakan bahwa senjata
itu dapat bermanuver dan sesuai untuk pertempuran. karena itu, dia
mempersenjatai pasukan kavalerinya granaderos dengan senjata ini, dengan
harapan untuk meningkatkan serangan. dan Pedang melengkung ini selalu
digunakan oleh San Martín hingga kematiannya yang kemudian diberikan ke
Jenderal Argentina, yaitu Don Juan Manuel de Rosas. Pada tahun 1896
senjata itu dikirimkan ke Museum Sejarah Nasional di Buenos Aires,
argentina dan masih ada sampai hari ini.
10. Tomoyuki Yamashita’s Sword
Tomoyuki Yamashita merupakan seorang jenderal Angkatan Darat Kekaisaran
Jepang saat berlangsung Perang Dunia II. Dia terkenal setelah mampu
menaklukkan koloni Inggris yang berada di Singapura dan Malaya, sehingga
dia mendapat julukan sebagai Harimau Malaya.
0 komentar:
Posting Komentar